Sambut HJK 2018 terpusat di Ambarawa, TNI AD gelar berbagai kegiatan menarik

Sambut HJK 2018 terpusat di Ambarawa, TNI AD gelar berbagai kegiatan menarik

AMBARAWA, tniad.mil.id,- Sebagai tuan rumah peringatan Hari Juang Kartika (HJK) 2018 terpusat, Komando Daerah Militer IV/Diponegoro (Kodam IV/Dip) menggelar berbagai kegiatan yang menarik dan melibatkan masyarakat. Demikian diungkapkan oleh Kapendam IV/Dip Kolonel Arh Zainudin, S.H,M.H. dalam rilis tertulisnya, Semarang, Sabtu (7/12/2018). 

Tahun ini, peringatan HJK atau hari lahirnya TNI AD dilaksanakan secara terpusat di Ambarawa. Tujuh puluh tiga tahun lalu, tepatnya 15 Desember 1945, Tentara Kemerdekaan Rakyat (TKR) dibawah pimpinan Jenderal Sudirman (waktu itu masih berpangkat Kolonel) berhasil memukul mundur pasukan Belanda dan merebut kembali wilayah Jawa Tengah.

"Kini, menjelang peringatan peristiwa yang sangat heroik tersebut, mulai hari Jumat (7/12/ 2018), kita menggelar pameran Alutsista TNI AD di lapangan Pangsar (Panglima Besar) Jenderal Sudirman, Ambarawa," terang Zaenudin.


Menurut Zainudin, berbagai rangkaian kegiatan peringatan HjK lainnya pun tidak kalah menarik, seperti Festival Band (Sabtu, 8/12/ 2018) dan 3Fun atau Fun Bike, Fun Walk dan Fun Aerobic (Minggu, 9/1 2018) yang melibatkan masyarakat.

"Puncak acara peringatan (Sabtu,15/12/2018) akan dilaksanakan di Ambarawa, dan rencananya upacara langsung dipimpin Kasad Jenderal TNI Andika Perkasa. Berbagai atraksi akan ditampilkan seperti terjun payung, flypass helly, Marching Band Taruna Akmil dan berbagai atraksi menarik lainnya,” kata Zenudin lebih lanjut.



"Sebagaimana tema kegiatan, TNI AD mengabdi dan membangun bersama Rakyat, mari kita sambut peringatan HJK ini bersama-sama, sebagai bentuk kebanggaan dan penghormatan kepada para Pahlawan gugur dan berhasil menegakan kehormatan bangsa Indonesia,"tegas Zaenudin. 

Lapangan Pangsar Jenderal Soedirman, Ambarawa yang menjadi pusat aktifitas peringatan HJK, sejatinya hanyalah lapangan olahraga. Namun dengan adanya berbagai Alutsista TNI AD, kini berubah layaknya pangkalan satuan perang yang dipenuhi masyarakat dari berbagai usia.


“Silakan, siapapun boleh datang dan saksikan langsung. Apapun yang TNI AD miliki, semuanya milik rakyat. Kita (prajurit) hanyalah pengemban amanah rakyat untuk mengoperasionalkan Alutsista tersebut, guna mempertahankan mempertahankan keutuhan dan kedaulatan NKRI” tandas lulusan Akademi Militer tahun 1996 ini.

Dalam pameran tersebut digelar berbagai Alutsista teranyar TNI AD, seperti Helly Apache, Rudal Starstreak (rudal canggih artileri pertahanan udara), Tank Leopard, Tank M113 satuan infanteri, Panser Anoa buatan PT Pindad, Meriam Artileri Medan Kaliber 155/Caesar, Kapal Motor dan berbagai persenjataan dan kendaraan tempur lainnya.

"Semuanya bisa dilihat bahkan dipegang dan dinaiki sambil berfoto selfi bersama keluarga maupun sahabat. Gratis, bahkan ada door prize,” pungkas Kapendam. (Dispenad)

0 komentar:

Posting Komentar

 

SEL SURYA

SEL SURYA