MENKO PMK BERI KULIAH UMUM SESKOAL

MENKO PMK BERI KULIAH UMUM SESKOAL

Seskoal, 07 Februari 2019, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Ibu Puan Maharani memberi kuliah umum di Sekolah Staf dan Komando Angkatan Laut (Seskoal) pada tanggal 7 Februari 2019.  Memasuki minggu ke-4 Pendidikan Reguler (Dikreg) Seskoal Angkatan Ke-57 Program Magister Terapan TA. 2019 para Perwira Mahasiswa (Pasis) sangat antusias menerima kuliah umum bertopik “Kebijakan Pembangunan Manusia Maritim dan Budaya Bahari Indonesia”. Komandan Seskoal Laksamana Muda TNI Dr. Amarulla Octavian, S.T., M.Sc., D.E.S.D menerima secara resmi di Markas Komando (Mako) Seskoal kedatangan Menko PMK yang didampingi beberapa staf ahli.

Dalam sambutannya Komandan Seskoal menyampaikan ucapan terima kasih atas kesediaan Menko PMK yang telah berkenan hadir dan menyampaikan kata pengantar sekaligus membacakan Riwayat Hidup (RH) singkat kepada para Pasis.  Komandan Seskoal juga memperkenalkan para pejabat utama Seskoal dan para Pasis dari 8 negara sahabat sekaligus beberapa mahasiswa dari Universitas Indonesia dan Universitas Pertahanan yang hadir sebagai wujud Program Seat In. Hadir pula para dosen dan tenaga kependidikan para Bintara, Tamtama dan PNS Seskoal sehingga hadir total 498 peserta kuliah umum.

Secara lugas kebijakan pemerintah dalam pembangunan SDM bidang kemaritiman selama ini mendapat porsi yang cukup besar. Kemenko PMK bahkan menginisiasi program LPDP untuk mahasiswa Indonesia menuntut ilmu bidang kemaritiman ke seluruh universitas terkemuka di dunia.  Namun dirasakan hingga saat ini kebutuhan akan SDM maritim yang ahli sesuai disiplin ilmu masing-masing masih belum mencukupi. Visi Indonesia sebagai Poros Maritim Dunia sebenarnya dapat dimanfaatkan seoptimal mungkin untuk mencetak kader bangsa yang siap bersaing di masa mendatang, utamanya guna memanfaatkan sumberdaya kelautan. Ibu Menko PMK meminta partisipasi Seskoal untuk ikut menyusun cetak biru pembangunan SDM maritim 10 tahun mendatang mengingat tantangan ke depan dinilai semakin berat. Solusi cerdas yang mengemuka sepanjang kuliah umum berlangsung adalah wacana pembentukan Universitas Maritim Indonesia. Sudah saatnya negara kepulauan terbesar di dunia memiliki satu universitas yang benar-benar mengembangkan ilmu kemaritiman (Maritime Science) dan ilmu kelautan (Marine Science) secara terintegrasi.

0 komentar:

Posting Komentar

 

SEL SURYA

SEL SURYA