Tepat pada tanggal 2 Juni 2019, Sekolah Tinggi Pariwisata Trisakti (STP Trisakti), yang berada dibawah Yayasan Trisakti, telah genap berusia 50 Tahun, berbagai tantangan dan suka duka mampu dilalui oleh seluruh civitas akademika, hingga saat ini mampu melahirkan tenaga professional dibidang Pariwisata dan perhotelan, yang juga telah tersebar di Pemerintah, Perusahaan BUMN hingga perusahaan multi nasional di beberapa daerah, hingga mancanegara dalam membangun kepariwisataan tanah air.
Disela acara Media Gathering, di lantai 2 kampus pesona STP Trisakti di jalan. IKPN Bintaro Pesanggrahan Jakarta Selatan, Ketua Sekolah Tinggi Pariwisata Trisakti Fetty Asmaniati, SE, MM pada wartawan menegaskan, bahwa seluruh Civitas Akademika Sekolah Tinggi Pariwisata Trisakti, yang hari ini memasuki usia setengah Abad, terus bekerja keras, melayani, mengabdi untuk melahirkan insan-insan Pariwisata, dan terus berupaya mewujudkan sebagai Sekolah Tinggi Pariwisata berkelas Dunia, dimana saat ini telah dilakukan proses sertifikasi internasional pada Badan Pariwisata Dunia dibawah PBB, yaitu World Tourism Organization (UN WTO) sehingga lulusan STP Trisakti diakui secara internasional, serta bisa mengisi pekerjaan di industri Pariwisata dan Hospitaliti internasional di beberapa negara ASIA maupun Eropa.
Fetty Asmaniati, SE, MM juga menjelaskan, bahwa Sejak berdirinya pada 2 Juni 1969, kini STP Trisakti senantiasa memberikan pelayanan terbaik dalam pendidikan kepariwisataan terbaik untuk masyarakat, 50 tahun merupakan usia matang dalam berkiprah untuk mengembangkan ilmu pariwisata, hingga saat ini STP Trisakti telah banyak memiliki Desa Binaan dalam pengembangan pariwisata daerah, dan fasilitas pendukung dalam pengembangan ilmu pariwisata, seperti laboratorium komputer dengan 3 program aplikasi (Windows, Maxial dan Galileo), 3 laboratorium Simulasi Kantor Depan Hotel, juga keberadaan 5 model Laboratorium Housekeeping, 2 Bar dan Restaurant, 2 Stewarding, 1 Store Room, Biro Perjalanan Pariwisata, Airline Counter dan Ruang Cargo serta Sarana Olahraga dan fasilitas lain bagi Mahasiswa, dan pembelajaran digital e-learning juga terus ditingkatkan, untuk mendukung proses pembelajaran Pariwisata dan Hospitality di Jakarta maupun di beberapa daerah di Indonesia, untuk itu kami membuka kesempatan bagi lulusan SMA, SMK
juga MA untuk bergabung di ITL Trisakti, bahkan kita juga membuka kesempatan bagi mereka yang sudah bekerja untuk mengambil kelas khusus, baik yang ada di Jakarta maupun di beberapa daerah diseluruh Indonesia dengan program e-learning, tegasnya.
Ditempat yang saja, Wakil Ketua Sekolah Tinggi Pariwisata Trisakti, Djoni Wibowo juga menambahkan, bahwa banyak keunggulan di STP Trisakti, disamping fasilitas praktek, juga mitra kerja dunia industri di dalam maupun di luar negari, bahkan kerjasama dengan lembaga pendidikan tinggi di Eropa dan Asia sudah terjalin dengan baik, guna untuk pertukaran mahasiswa maupun dosen, untuk mengambil kelas internasional, dan hingga saat ini STP Trisakti memiliki mahasiswa dari luar negeri dari 21 Negara, sehingga Prestasi mahasiswa STP Trisakti juga mampu meraih berbagai kejuaraan tingkat nasional dan internasional, tambahnya. (Nrl).
0 komentar:
Posting Komentar