Kanwil Bea dan Cukai Jakarta Antisipasi Masuknya Narkoba

Kanwil Bea dan Cukai Jakarta Antisipasi Masuknya Narkoba

Dalam acara Jumpa Pers jajaran Dirjen Bea Cukai serta Kanwil Bea Cukai Jakarta, pada Kamis, 22 Desember 2016, Kepala Kanwil Bea dan Cukai Jakarta, Oentarto Wibowo pada wartawan menegaskan, bahwa masuknya Narkoba kini menjadi perhatian serius di jajarannya, hal tersebut disebabkan pemasuk Narkoba yang selama ini datang dari Negara tertentu, namun saat ini sudah meluas, mulai dari Eropa hingga Asia, seperti China dan Jerman serta Negara lain.

Dengan terbongkarnya penyelundupan Narkoba beberapa waktu lalu, kini barang – barang dari seluruh Negara akan dilakukan pengawasan lebih ketat, baik melalui Bandara, Pelabuhan maupun pengiriman barang dari Perusahaan Jasa Ekspedisi, dan pihaknya meningkatkan pengawasan bersama Badan Narkotika Nasional (BNN).

Untuk pemusnahan Miras dan Rokok yang tidak memiliki cukai resmi, akan dilakukan pemusnahan besuk Jumat 23 Desember 2016 di halaman Kantor Dirjen Bea dan Cukai Jl Ahmad Yani Jakarta Timur, dimana Minuman Keras yang juga termasuk Narkoba tersebut, rencana akan dilakukan oleh Menteri Keuangan Sri Mulyani, ungkapnya.

Untuk memaksimalkan tugas pokok dan fungsi Bea Cukai, Kanwil Bea Cukai DKI Jakarta memiliki beberapa wilayah Kerja, mulai dari Tanjung Priuk, Bandara Halim Perdana Kusuma, Perwakilan Kantor Pos, Soekarno Hatta serta Wilayah Pasar Baru, tegasnya.

Saat disinggung akan penerimaan, Oentarto Wibowo mengaku tidak terlalu banyak, yaitu 529 Milyar, dan hingga akhir November telah tercapai 522 Milyar (98%), sehingga target di tahun 2016 ini pihaknya yakin akan tercapai 100%, tugas lain adalah Pembinaan Industri dan perdagangan yang dilayani Kantor Wilayah Jakarta.

Dibidang penegakan hukum, saat ini Kanwil Bea dan Cukai DKI Jakarta telah mengeluarkan 1.300 surat bukti penindakan, dan yang terbanyak adalah kasus Minuman Beralkohol yang sebagian diantaranya akan dimusnahkan besuk, ungkapnya tegas.(Nrl)

0 komentar:

Posting Komentar

 

SEL SURYA

SEL SURYA