PRAJURIT SATLINLAMIL SURABAYA TERIMA PENYULUHAN HUKUM
Ratusan Prajurit Satlinlamil Surabaya menerima penyuluhan hukum dari Dinas Hukum (Diskum) Komando Lintas Laut Militer (Kolinlamil) yang berlangsung di Lobi Mako Satlinlamil Surabaya, Surabaya, Jumat (30/12). Kegiatan Penyuluhan Hukum ini juga merupakan bagian dari Latihan Keamanan Laut 2016.
Penyuluhan hukum ini diikuti Komandan Satlinlamil Surabaya Kolonel Laut (P) Riduwan Purnomo, S.T., M.M. bersama dengan Wakil Komandan Letkol Laut (P) Sapta Raharja.
Dalam sambutannya Komandan Satlinlamil Surabaya mengatakan bahwa Penyuluhan Hukum ini diselenggarakan agar bisa mengurangi pelanggaran hukum yang dilakukan prajurit.
Harapan saya tidak ada lagi pelanggaran yang dilakukan Prajurit Satlinlamil Surabaya, mari kita semua menjaga nama baik Satuan dengan melaksanakan hal-hal yang positif, ujar Komandan berharap.
Buatlah sejarah hidup ini dengan contoh suri tauladan yang baik agar menjadi kebanggaan diri insan prajurit yang selalu memegang teguh Sapta Marga dan Sumpah Prajurit, lanjutnya menghimbau.
Penyuluhan hukum yang disampaikan Letkol Laut (KH) Yopi Roberti Riry, S.H., M.H mengenai Undang-Undang no. 23 Tahun 2004 tentang Penghapusan Kekerasan Dalam Rumah Tangga. Bentuk-bentuk Kekerasan Dalam Rumah Tangga diantaranya Kekerasan Fisik, Kekerasan Psikis, Kekerasan Seksual dan Penelantaran Rumah Tangga.
Disampaikan pula KDRT dapat menghambat Karir dalam berdinas dan mendapat sanksi hukum.
Apabila ada Ketidak Harmonisan dalam berumah tangga akan memicu awal dari kasus Perceraian, jelas Letkol Laut (KH) Yopi Roberti Riry, S.H., M.H.
Untuk itu dia mengingatkan kepada seluruh jajaran Satlinlamil Surabaya untuk menghindari perbuatan Kekerasan dalam rumah tangga, yang akan berdampak tidak baik dalam membina keharmonisan dalam rumah tangga, ciptakan suasana saling menghargai, menyayangi, mengasihi dan saling percaya sehingga akan terbentuk keluarga yang sakinah.
Menjaga keutuhan rumah tangga dengan komunikasi yang baik, konsisten dalam sikap dan perbuatan sehingga akan timbul seorang pemimpin rumah tangga yang disegani keluarga. Setiap ada permasalahan cari jalan menyelesaikan masalah keluarga dengan musyawarah cari jalan terbaik dan menghasilkan mufakat bersama.
Disamping itu bagi para prajurit juga agar menghindari lokasi terlarang dan menjauh dari Narkoba karena akan merusak jiwa dan raga. Dikatakan pula pemimpin TNI membutuhkan figur Prajurit yang sehat, kuat, penuh semangat, menghasilkan tugas dengan baik dan profesional.
Turut dalam Kegiatan ceramah ini seluruh prajurit Kolinlamil, baik Perwira, Bintara maupun Tamtama serta PNS dari Staf maupun Unsur/KRI di jajaran Satlinlamil Surabaya.(Nr)
Ratusan Prajurit Satlinlamil Surabaya menerima penyuluhan hukum dari Dinas Hukum (Diskum) Komando Lintas Laut Militer (Kolinlamil) yang berlangsung di Lobi Mako Satlinlamil Surabaya, Surabaya, Jumat (30/12). Kegiatan Penyuluhan Hukum ini juga merupakan bagian dari Latihan Keamanan Laut 2016.
Penyuluhan hukum ini diikuti Komandan Satlinlamil Surabaya Kolonel Laut (P) Riduwan Purnomo, S.T., M.M. bersama dengan Wakil Komandan Letkol Laut (P) Sapta Raharja.
Dalam sambutannya Komandan Satlinlamil Surabaya mengatakan bahwa Penyuluhan Hukum ini diselenggarakan agar bisa mengurangi pelanggaran hukum yang dilakukan prajurit.
Harapan saya tidak ada lagi pelanggaran yang dilakukan Prajurit Satlinlamil Surabaya, mari kita semua menjaga nama baik Satuan dengan melaksanakan hal-hal yang positif, ujar Komandan berharap.
Buatlah sejarah hidup ini dengan contoh suri tauladan yang baik agar menjadi kebanggaan diri insan prajurit yang selalu memegang teguh Sapta Marga dan Sumpah Prajurit, lanjutnya menghimbau.
Penyuluhan hukum yang disampaikan Letkol Laut (KH) Yopi Roberti Riry, S.H., M.H mengenai Undang-Undang no. 23 Tahun 2004 tentang Penghapusan Kekerasan Dalam Rumah Tangga. Bentuk-bentuk Kekerasan Dalam Rumah Tangga diantaranya Kekerasan Fisik, Kekerasan Psikis, Kekerasan Seksual dan Penelantaran Rumah Tangga.
Disampaikan pula KDRT dapat menghambat Karir dalam berdinas dan mendapat sanksi hukum.
Apabila ada Ketidak Harmonisan dalam berumah tangga akan memicu awal dari kasus Perceraian, jelas Letkol Laut (KH) Yopi Roberti Riry, S.H., M.H.
Untuk itu dia mengingatkan kepada seluruh jajaran Satlinlamil Surabaya untuk menghindari perbuatan Kekerasan dalam rumah tangga, yang akan berdampak tidak baik dalam membina keharmonisan dalam rumah tangga, ciptakan suasana saling menghargai, menyayangi, mengasihi dan saling percaya sehingga akan terbentuk keluarga yang sakinah.
Menjaga keutuhan rumah tangga dengan komunikasi yang baik, konsisten dalam sikap dan perbuatan sehingga akan timbul seorang pemimpin rumah tangga yang disegani keluarga. Setiap ada permasalahan cari jalan menyelesaikan masalah keluarga dengan musyawarah cari jalan terbaik dan menghasilkan mufakat bersama.
Disamping itu bagi para prajurit juga agar menghindari lokasi terlarang dan menjauh dari Narkoba karena akan merusak jiwa dan raga. Dikatakan pula pemimpin TNI membutuhkan figur Prajurit yang sehat, kuat, penuh semangat, menghasilkan tugas dengan baik dan profesional.
Turut dalam Kegiatan ceramah ini seluruh prajurit Kolinlamil, baik Perwira, Bintara maupun Tamtama serta PNS dari Staf maupun Unsur/KRI di jajaran Satlinlamil Surabaya.(Nr)
0 komentar:
Posting Komentar