Menindak
lanjuti perintah Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo untuk
mengadakan nonton bareng (Nobar) Film Pengkhianatan G30S/PKI di seluruh
jajaran TNI. Kostrad mengadakan Nobar diseluruh markas-markas satuan
jajaran Kostrad baik Divisi 1 Kostrad Maupun Divisi 2 Kostrad.
Menurut
Kepala Penerangan Kostrad, Letkol Inf Putra Widyawinaya bahwa kegiatan
nonton bareng film pengkhianatan G30S/PKI di seluruh satuan jajaran
Kostrad dilaksanakan mulai tanggal 20 Setember 2017 hingga tanggal 30
September 2017dengan melibatkan anggota dan keluarga serta masyarakat
sekitar satuan yang akan dikoordinir oleh para Dansat di satuan masing-
masing.
"Mulai
tanggal 20 September sampai dengan puncaknya tanggal 30 September
nanti, seluruh satuan jajaran Kostrad bersama masayarakat sekitar satuan
akan menggelar Nobar di lingkungan markas satuan masing-masing," kata
Letkol Inf Putra Widyawinaya
Kegiatan
menonton barsama ini bertujuan untuk menyebarluaskan nilai-nilai
sejarah, memberikan pemahaman dan mengingatkan kembali kepada seluruh
komponen masyarakat khususnya generasi muda akan adanya peristiwa
penghianatan G-30 S/PKI, sehingga generasi muda benar-benar memahami
sejarah bangsa ini serta berusaha mengantisipasi dan mewaspadai bahaya
laten komunis, sebab paham komunis sangat bertentangan dengan
nilai-nilai Pancasila, yang dapat membahayakan kehidupan berbangsa dan
bernegara.
"Kita
harus terus menjaga ideologi Pancasila yang merupakan pandangan hidup
bangsa Indonesia serta terus menghayati dan mengamalkan nilai-nilai yang
terkandung di dalamnya, sampai
dengan saat ini sudah ada sebelas satuan Kostrad yang telah melaksanakan
Nobar yaitu Pal Kostrad, Menarmed 2/1 Kostrad, Yonarmed 9/2/1 Kostrad,
Menarmed 1/2 Kostrad, Yonif PR 328/17/1 Kostrad, Yonarmed 9/2/1 Kostrad,
Denpom Divif/1 Kostrad, Brigif Mekanis 6/2 Kostrad, Yonif Mekanis
411/6/2 Kostrad, Yonif Mekanis 412/6/2 Kostrad, Yonif Mekanis 413/6/2
Kostrad, dan akan diikuti beberap satuan lain termasuk Markas Kostrad
(Makostrad) pada tanggal 30 September nanti dengan melibatkan beberapa
tokoh masyarakat, keluarga prajurit dan anak-anak sekolah," ujar Putra.
"Kegiatan
Nobar di Makostrad akan diawali dengan mengunjungi Museum Dharma Bakti
Kostrad yang dulunya merupakan kantor Pangkostrad I s.d XII dan menjadi
saksi bisu proses pengambilan keputusan hingga pelaksanaan penyerbuan
objek vital RRI serta perintah pencarian jenazah para Pahlawan Revolusi
oleh Mayjen TNI Soeharto yang saat itu menjabat sebagai Pangkostrad. " Tutup Kapen Kostrad.
0 komentar:
Posting Komentar