Kasad : TNI AD tandatangani kerjasama dengan PT Bukit Asam dan PT KAI, mendukung percepatan pembangunan nasional

Kasad : TNI AD tandatangani kerjasama dengan PT Bukit Asam dan PT KAI, mendukung percepatan pembangunan nasional.

Jakarta-tniad.mil.id,- Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara PT Bukit Asam dan PT KAI dengan TNI AD merupakan salah satu upaya pembinaan Sumber Daya Manusia (SDM) Nasional dan mendukung percepatan pembangunan. Hal tersebut disampaikan oleh Kasad Jenderal TNI Mulyono dalam sambutannya yang dibacakan oleh Wakasad Letjen TNI Tatang Sulaiman, saat acara penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara PT Bukit Asam dan PT KAI dengan TNI AD, Selasa (30/10/18). 

Acara yang dilaksanakan di ruang rapat Markas Besar Angkatan Darat (Mabesad), selain pejabat teras TNI AD juga dihadiri oleh Direktur Utama PT Bukit Asam, Bapak Arviyan Arifin dan Direktur Utama PT KAI (Persero) Bapak Edi Sukmoro. 

Menurut Kasad dalam sambutannya, sebagai salah satu perusahaan pertambangan batu bara terbesar yang dirintis sejak masa kolonial Belanda (sekitar 1950-an), PT. Bukit Asam telah banyak berkontribusi terhadap pendapatan negara serta program pembangunan SDM Nasional.

“Tidak hanya menambah pendapatan negara, keberadaan PT. Bukit Asam juga turut meningkatan kesejahteraan masyarakat melalui pembukaan ruang pekerjaan baik tenaga kasar maupun sampai di tingkat manajerial” terang Jenderal TNI Mulyono.

“Korelasinya, dengan terbukanya lahan pekerjaan maka masyarakat yang menjadi pegawai akan memperoleh penghasilan tetap dan dapat mensejahterakan keluarganya. Demikian juga dengan warga sekitar, mereka dapat membuka lahan usaha pendukung seperti toko maupun jasa transportasi dan lain sebagainya, yang dapat dijadikan sebagai penghasilan yang bersifat tetap mereka,” sambungnya. 

Sedangkan terkait dengan PT.Kereta Api Indonesia (PT.KAI), Kasad menyampaikan bahwa BUMN yang terus maju dan modern, PT.KAI semakin mengukuhkan posisinya sebagai salah satu motor kemajuan industri transportasi nasional.

“Tidak heran jika keberhasilan proses modernisasi pengelolaan sistem perkeretaapian nasional ini telah menjadikan PT KAI sebagai salah satu BUMN yang mencetak peningkatan kinerja korporasi secara signifikan. Tata kelola manajemen yang efektif ini tentu juga dapat di tiru oleh yang lainnya, termasuk TNI AD” kata Kasad.

“Baik PT. Bukit Asam yang telah mendorong industri energi nasional maupun PT. KAI sebagai penopang transportasi massal nasional tentunya dapat memberikan rasa optimis bagi kita semua untuk sama-sama turut terlibat dalam pembangunan nasional secara efektif, positif dan konstruktif,” tegas Kasad dalam sambutannya yang dibacakan Wakasad tersebut.  

Pada kesempatan yang sama Kasad juga menyampaikan bahwa TNI AD berencana akan merelokasi dan menata kembali daerah latihan tempur di Puslatpur, Baturaja, Sumatera Selatan sebagai daerah latihan tingkat Brigade yang permanen. 

“Namun demikian, dalam konsep pembangunanya tidak akan mengganggu kegiatan operasional kedua perusahaan di wilayah tersebut, sehingga nanti perlu adanya komunikasi dan kerjasama yang baik,”harap Kasad.

“Relokasi ini dimaksudkan untuk mewadahi pembangunan fasilitas dan penentuan batas-batas aman daerah latihan bagi warga dan lingkungan sekitar Baturaja. Sekaligus dapat memberikan rasa aman dan ketenangan yang lebih baik terhadap lingkungan sekitar, serta tentunya meminimalisir resiko akibat kecelakaan latihan,” pungkasnya (Dispenad).

0 komentar:

Posting Komentar

 

SEL SURYA

SEL SURYA