PRAJURIT LANTAMAL XII EVAKUASI KORBAN KAPAL TENGGELAM DI PERAIRAN PULAU JUANTA SUKADANA
Pontianak, 26 Agustus 2019,-- Prajurit Pos Pengamat (Posmat) TNI AL Melano yang berada di bawah jajaran Lantamal XII Pontianak melaksanakan SAR dan evakuasi terhadap korban kecelakaan laut kapal tenggelam di Perairan Pulau Juanta, Kecamatan Sukadana, Kabupaten Kayong Utara, Kalimantan Barat, Minggu (25/8).
Komandan Lantamal XII Pontianak Laksamana Pertama TNI Gregorius Agung W.D., M.Tr (Han) menjelaskan kronologis kejadian kecelakaan laut yang menimpa KM Putri Mulia bahwa pada hari Minggu tanggal 25 Agustus 2019, KM Putri Mulia dengan tonage 165 GT yang diawaki 9 ABK berlayar dari Teluk Batang tujuan Ketapang. Namun di tengah perjalanan, KM Putri Mulia dihantam badai akibat cuaca buruk sehingga mengakibatkan kapal tenggelam.
Kejadian kecelakaan laut tersebut dilaporkan ke Posmat Melano melalui keagenan kapal. Menindaklanjuti hal tersebut, Posmat Melano melakukan koordinasi dengan syahbandar dan instansi maritim serta masyarakat setempat untuk melaksanakan SAR dengan menggunakan Kapal Patroli Keamanan Laut (Patkamla) menuju ke titik lokasi tenggelamnya KM Putri Mulia.
Berkat kesigapan dan kecepatan aksi dari Tim SAR gabungan TNI AL, Syahbandar, dan masyarakat Telok Melano, seluruh ABK KM Putri Mulia berjumlah 9 orang dinyatakan selamat dan dievakuasi mengunakan kapal nelayan menuju Sukadana.
Kejadian tersebut tidak menimbulkan korban jiwa, namun pemilik kapal mengalami kerugian yang belum bisa ditaksir jumlahnya karena kapal tenggelam dan muatan berupa barang campuan dan sembako hanyut di laut.
Pontianak, 26 Agustus 2019,-- Prajurit Pos Pengamat (Posmat) TNI AL Melano yang berada di bawah jajaran Lantamal XII Pontianak melaksanakan SAR dan evakuasi terhadap korban kecelakaan laut kapal tenggelam di Perairan Pulau Juanta, Kecamatan Sukadana, Kabupaten Kayong Utara, Kalimantan Barat, Minggu (25/8).
Komandan Lantamal XII Pontianak Laksamana Pertama TNI Gregorius Agung W.D., M.Tr (Han) menjelaskan kronologis kejadian kecelakaan laut yang menimpa KM Putri Mulia bahwa pada hari Minggu tanggal 25 Agustus 2019, KM Putri Mulia dengan tonage 165 GT yang diawaki 9 ABK berlayar dari Teluk Batang tujuan Ketapang. Namun di tengah perjalanan, KM Putri Mulia dihantam badai akibat cuaca buruk sehingga mengakibatkan kapal tenggelam.
Kejadian kecelakaan laut tersebut dilaporkan ke Posmat Melano melalui keagenan kapal. Menindaklanjuti hal tersebut, Posmat Melano melakukan koordinasi dengan syahbandar dan instansi maritim serta masyarakat setempat untuk melaksanakan SAR dengan menggunakan Kapal Patroli Keamanan Laut (Patkamla) menuju ke titik lokasi tenggelamnya KM Putri Mulia.
Berkat kesigapan dan kecepatan aksi dari Tim SAR gabungan TNI AL, Syahbandar, dan masyarakat Telok Melano, seluruh ABK KM Putri Mulia berjumlah 9 orang dinyatakan selamat dan dievakuasi mengunakan kapal nelayan menuju Sukadana.
Kejadian tersebut tidak menimbulkan korban jiwa, namun pemilik kapal mengalami kerugian yang belum bisa ditaksir jumlahnya karena kapal tenggelam dan muatan berupa barang campuan dan sembako hanyut di laut.
0 komentar:
Posting Komentar