Presiden RI, Ir. H Joko Widodo (Jokowi) pada Jumat (2/8/2019) dalam Menyambut HUT RI ke-74, bertempat di Istana Kepresiden RI akan menggelar Kesenian Wayang Kulit, dan Ketua Umum Relawan Kasmaran Jokowi, Drs. Leles Sudarmanto,MM Bersama Pengurus Pusat, atas Undangan Presiden Jokowi, akan menghadiri Pagelaran Wayang Kulit di Istana Presiden tersebut.
Disela acara Halal Bihalal Paguyuban Jawa Tengah, Leles Sudarmanto yang juga Ketua Umum Paguyuban Jawa Tengah (PJT) ini juga menegaskan, bahwa sebagai relawan Jokowi - KH Maruf Amin yang mengkomandoi perantauan, khususnya warga Jawa ini mengaku akan terus mengawal pemerintahan Jokowi - KH Marif Amin, bahkan kader-kader Kasmaran Jokowi, siap ditugaskan di pos manapun, jika memang Presiden Jokowi memberi amanah. Kita telah berjuang untuk kesuksesan tersebut, dimana penyumbang suara terbanyak dari wilayah Jawa, yaitu Jawa Tengah dan Jawa Timur, demikian juga daerah Ibukota Jakarta, mesti selisihnya tidak besar, namun suara Jokowi - Maruf Amin juga unggul di DKI Jakarta, inilah dukungan nyata Relawan Kasmaran Jokowi, untuk itu malam ini juga akan jadi bentuk syukur akan amanah Rakyat Indonesia tersebut, tegas Leles Sudarmanto.
Sebagaimana ceritera yang diambil dalam pergelaran Wayang Kulit, "Kresno Jumeneng Ratu", ini bahwa Kresno merupakan titisan Sang Hyang Bathara Wisnu, Kresna memiliki sifat memelihat alam semesta (hamemayu hayuning bawana). Selain itu, Kresna dikenal sebagai seorang politikus cerdas dan bijak; memiliki kesaktian tak tertandingi karena memiliki pusaka Cakra Baskara, untuk Relawan Kasmaran Jokowi juga mengapresiasi kepemimpinan bapak Jokowi yang Cerdas dan Bijaksana dalam memakmurkan bangsa, untuk kesejahteraan seluruh rakyat Indonesia.
Dalam periode pertama pembangunan fisik maupun non fisik dengan program Nawacita, telah membawa perubahan pembangunan yang luar biasa, bahkan belum pernah dilakukan oleh presiden sebelumnya, namun suksek dilakukan Presiden Jokowi. Untuk itu pergelaran malam ini akan memiliki makna besar bagi pembangunan Indonesia kedepan, ungkapnya.
Kesenian Wayang Kulit juga telah diakui dunia, UNESCO sebagai seni tradisional Indonesia yang berkembang di Jawa dan daerah lain di Indonesia, untuk itu kalau bukan kita-kita yang melestarikan, siapa lagi, paparnya.(Red)
0 komentar:
Posting Komentar