Bendera Merah Putih yang sudah usang dan robek yang beberapa waktu lalu masih berkibar di Sidoarjo. Pada hari Rabu (04/7/2018) bendera tersebut sudah diganti dengan bendera yang baru oleh personel Babinsa Koramil 0816/01 Sidoarjo.
Keprihatinan masyarakat tentang Bendera Merah Putih yang sudah usang dan robek yang masih terpapang di bekas Markas Kodim 0816 Sidoarjo di Jl. A Yani Sidoarjo mendapat perhatian khusus oleh Babinsa Koramil 0816/01 Sidoarjo Serda Edi Hermawan dan Serka Muhlis Babinsa Desa Suko yang merasa terpangil untuk segera mengantikan bendera tersebut dengan bendera yang baru.
Bendera Merah putih yang sudah usang tersebut diturunkan dan dinaikkan oleh Hendra (22 ) yang pekerjaannya sebagai wiraswasta san didampingi oleh Babinsa, karena bendera Merah Putih merupakan bendera kehormatan Negara Kesatuan Republik Indonesia. Dan menghormati jasa para pahlawan dalam merebut kemerdekaan dari penjajah.
Menurut keterangan Serda Edi selaku Babinsa Kel Magersari bahwa berita Bendera Merah Putih yang berkibar di bekas Markas Kodim 0816 Sidoarjo Jl. A.Yani itu memang benar ada.
" tetapi itu bukan Markas Kodim 0816 Sidoarjo lagi, melainkan bekas Markas Kodim 0816 Sidoarjo, karena Markas Kodim 0816 Sidoarjo sejak tahun 2011 sudah pindah ke Jalan Raya Lingkar Timur Ds. Kemiri Kabupaten Sidoarjo," ujarnya
Sedangkan lahan eks Markas Kodim 0816 Sidoarjo yang berada di Jl. A Yani Sidoarjo sejak tahun 2011 sudah diserahkan kepada pengelola pihak swasta.
Sementara Komandan Kodim 0816 Sidoarjo Letkol Inf Fadli Mulyono, S.I.P menjelaskan, bahwa kejadian yang sudah diberitakan tentang bendera yang sudah usang dan robek di exs/bekas Markas Kodim 0816 Sidoarjo sudah dilakukan tidakkan.
"Meskipun bangunan tersebut bukan lagi menjadi aset TNI yang pengelolaannya sudah di pegang pihak swasta tetapi sebagai anggota TNI secara moral kita terpangil untuk menggantikan bendera tersebut untuk meberikan edukasi tentang pentingnya menghargai Bendera Merah Putih. Karena untuk memperjuangkannya diperlukan pengorbanan jiwa, raga" pungkas Dandim.
0 komentar:
Posting Komentar