Rakor PJT Tingkatkan Sinergi dan implementasi Program Kerja Berdayaguna

Rakor PJT Tingkatkan Sinergi dan implementasi Program Kerja Berdayaguna

Paguyuban Jawa Tengah (PJT) sebagai wadah masyarakat perantauan asal Jawa Tengah yang sebelumnya bernama PKBJT (Paguyuban Keluarga Besar Jawa Tengah) bertempat di Anjungan Provinsi Jawa Tengan, Taman Mini Indonesia Indah, pada Jumat, tanggal 16 Nopember 2019 menggelar rapat koordinasi (Rakor) PJT.

Ketua Panitia Raker yang juga Sekjen PJT, Ir Frahma Alamiarsa menjelaskan bahwa dalam Rakor ini Paguyuban Jawa Tengah juga menyelenggarakan Hari Ulang Tahun yang ke 24, acara bekerjasama dengan Badan Penghubung Provinsi Jawa Tengah. kita menggelar Rapat Koordinasi serta Tasyakuran yang di ikuti oleh Pengurus Paguyuban Jawa Tengah, 35 Paguyuban Kabupaten/ Kota, dan 60 Komunitas Jawa Tengah se Jabodetabek, Acara ini diselenggarakan di dengan bertemakan ”Meningkatkan Sinergitas Paguyuban dan Komunitas dalam mengimplelasikan Program Kerja yang kongkrit dan berhasil guna".




Paguyuban Jawa Tengan yang sebelumnya bernama PKBJT (Paguyuban Keluarga Besar Jawa Tengah) dideklarasikan pada tanggal 14 Okober 1995 di Padepokan Jawa Tengan Taman Mini Indonesia Indah pada rapat beberapa paguyuban Kota / Kabupaten bersama dengan kantor Penghubung Bpk. Anton Sumartomo dan selanjutnya disahkan tanggal 6 Nopember 1995 disalah satu ruangan di Binagraha pengurus periode 1 Alm Bpk. Soetjiharto dari Perhubungan. Dan sekretariat di Kantor Perwakilan Provisi Jawa Tengah.

Periode Ke II tahun 2000 - 2007 Ketua Umum adalah Bp. Mayjen TNI (Pum) HRS Moeseno SH pemilihan dengan musyawarah mufakat di Taman Mini Indonesia Indah Sekretariat di Kantor Perwakilan Jawa Tengah.

Periode Ke III Bapak Letjen TNI (Purn) H Bibit Waluyo melalui voting dengan Bp. Drs H. Sumaryoto di Sahid Jaya. Pada saat itu perubahan : a). AD / ART, PKBJT (Paguyuban Keluarga Besar Jawa Tengah) menjadi PJT (Paguyuban Jawa Tengah) b). Sekretariat berkantor di Kp. Rambutan ( Bp. HS Hartono, Kebumen ) c). Ketua Umum PJT terpilih menjadi H-1 dan ditunjuk Plh Bp. HR, Sutrisman SH. yang menjalankan kegiatan Paguyuban Jawa Tengah.


Periode IV 2012 -2017 Mubes dan pemilihan ketua Umum secara Voting dan terpilih menjadi Ketua Umum Bp. Prof. Dr. Sardjana SpOG.

Periode Ke V tahun 2017-2022 Mubes dan pemilihan ketua Umum secara Voting dan terpilih menjadi Ketua Umum Bp. Drs. Leles Sudarmanto MM.

Wagub Jateng dalam sambutan tertulis yang dibawakan Kepala Badan Penghubung Jateng Muhammad Alamsyah menegaskan, bahwa Pemprov Jateng mengapresiasi PJT yang selalu bekerjasama dengan Pemda dalam meningkatkan kesejahteraan warga Jateng di perantaun.

Dalam ulang tahun yang ke 24 ini hendaknya keluarga besar Paguyuban Jawa Tengah dalam usianya yang kian bertambah ini, bisa menjadi rumah besar bagi masyarakat Jawa Tengah di Jabodetabek. yang namanya rumah maka dia harus bisa mengayomi melindungi dan menjaga serta melengkapi satu sama lain.

Jadi ketika ada yang merasa bungah karena punya hajat, dan sebagainya maka semua harus ikut bungah; sebaliknya kalau ada yang susah menjadi kewajiban untuk ikut peduli/empati dan berbagi demi meringankan kesusahan saudaranya. tentunya ini jadi keberadaan panjenengan Sami di wilayah Jabodetabek ini.



Sebagai Duta masyarakat Jawa Tengah dengan ciri orang Jawa Tengah yang terkenal dengan grapyak, semangat, lembah mana dan gotong royong serta mempunyai rasa tanggung jawab dan dedikasi tinggi, dalam turut mensukseskan pembangunan Jawa Tengah dan mengatasi persoalan-persoalan bangsa.

Kepada pengurus Paguyuban Jawa Tengah, Saya minta dapat terus mengembangkan ide kreatif dan inovatif untuk makin membesarkan organisasi dan membawa kemanfaatan bagi anggota, juga bagi Jawa Tengah dan Indonesia, tegasnya.

Sementara Pembina PJT, H Museno juga menegaskan PJT harus bersinergi dengan Pemda Jateng, dan kinerja PJT yang baik agar tetap dijaga, seluruh komunitas juga harus lebih baik lagi dan ditingkatkan. Sehingga keberadaan BJB bisa dirasakan seluruh warga Jateng di Jabodetabek maupun di Jawa Tengah, pintanya.

Ketua Umum PJT, Drs Leles Sudarmanto, MM dalam Raker PJT tersebut menegaskan, bahwa PJT telah melakukan banyak kegiatan ditahun 2019 ini, baik kegiatan internal maupun exsternal, dimana kolaborasi PJT dengan Kantor Penghubung secara rutin tiap hari minggu, memeriahkan kegiatan Duta Seni Pemda Kabupaten/Kota se-Jawa Tengah, bahkan telah menjadi ajang Silaturahmi PJT dengan Paguyuban maupun Komunitas Kabupaten di Jakarta.




Pelestarian seni budaya juga dilakukan PJT dengan menggelar Wayang Kulit maupun kesenian lain, disamping itu Pengurus PJT juga bersama-sama menengok Dewan Pembina bapak Wiranto yang sedang sakit, juga beberapa kali hadir di Istana Presiden dalam acara Kenegaraan, ungkapnya.

Beberapa Bidang juga aktif melakukan kegiatan seperti Lomba Futsal Wiranto Cup, yang mampu menyatukan seluruh paguyuban serta komunitas Kabupaten/Kota dengan olahraga bersama.

Kerjasama juga dilakukan dengan paguyuban daerah lain, jadi kita tidakboleh jadi pemenang di kandang sendiri, tapi harus juga ke luar wilayah, semua dilakukan untuk membangun jejaring guna meningkatkan kesejahteraan  warga Jateng di Jakarta dan sekitarnya, maupun di Jawa Tengah, papar Leles Sudarmanto. (Pry).

0 komentar:

Posting Komentar

 

SEL SURYA

SEL SURYA